Pengaruh Kemitraan
Usaha Terhadap Kinerja Usaha Pada UsahaKecil Dan Menengah (UKM) Dan Koperasi Di
Kabupaten Jeneponto Sulawasi Selatan
Saparuddin M*
Basri
Bado**
BAB III
I.
KESIMPULAN
1. Pelaksanaan
kemitraan usaha antara usaha kecil menengah dan koperasi di Kabupaten Jeneponto
yang mencakup akses pemasaran, pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia,
akses permodalan serta keterkaitan manajemen pengelolaan usaha dan organisasi,
secara umum belum terlaksana secara maksimal. Hal ini tercermin dari analisis
deskriptif tanggapan responden pada keseluruhan indikator kemitraan usaha yang
hanya mencapai tingkat kategori sedang.
2. Secara
simultan (bersama-sama) kemitraan usaha yang meliputi aspek: akses pemasaran,
pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia, akses permodalan dan keterkaitan
manajemen pengelolaan usaha dan organisasi berpengaruh positif signifikan
terhadap kinerja usaha finansial dan kinerja usaha non finansial pada usaha
kecil menengah dan koperasi di Kabupaten Jeneponto.
3. Secara
parsial akses pemasaran, pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia, akses
permodalan serta keterkaitan manajemen pengelolaan usaha dan organisasi,
masing-masing signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja usaha finansial
Aspek akses pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia merupakan aspek yang
memberikan kontribusi paling besar berpengaruh terhadap kinerja usaha finansial
pada usaha kecil menengah dan koperasi di Kabupaten Jeneponto. Demikian juga
pada kinerja usaha non finansial, aspek pemasaran, pembinaan dan pengembangan sumber
daya manusia, akses permodalan serta keterkaitan manajemen pengelolaan usaha
dan organisasi masing-masing signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja
usaha non finansial. Aspek keterkaitan manajemen pengelolaan usaha dan
organisasi merupakan aspek yang memberikan kontribusi pengaruh paling besar
terhadap kinerja usaha non finansial pada usaha kecil menengah dan koperasi di
Kabupaten Jeneponto.
II.
SARAN
Saran-saran yang dapat diberikan pada
penelitian ini adalah :
1. Mengingat kecilnya pengaruh kemitraan usaha dalam aspek
akes pemasaran baik terhadap finansial maupun terhadap kinerja non finansial,
hendaknya pihak usaha kecil menengah dan koperasi perlu mengkaji lebih mendalam
serta meneliti penyebabnya, karena dengan adanya sumber-sumber permodalan erati
lebih mudah untuk mengelola aktivitas usaha.
2. Menggat aspek lain dari kemitraan usaha yang empengaruhi
kierja usaha finansialdan kinerja usaha non fnansial pada usaha kecil menengah
dan koerasi di kabupaten jenepnto – sulawesi selatan masih cukup besar, maka
disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk meneliti aspek lain di luar dari
keempat aspek dari kemitraan usaha yang diteliti dan memengaruhi kinerja usaha.
3. Pihak usaha kecil menengah dan operasi sebaiknya dapat
ebih mengembangkan poteni sumber daya yang dimiikinya terutama dari sumber daya
manusia (SDM) agar mampu bersaing secara kompetitif dengan pelaku usaha
lainnya.
4. Kepada piha yang bermitra usaha baik kepada usaha besar
atau lembaga ekonomi lainnya maupun bagi usaha kecil menengah dan koperasi, agar
dapat lebih dikedepankan prinsip saling membutuhkan dan saling mengunungkan
dalam pelaksanaan kemitaan usaha.
5. Perlu di lakukan
lebih banyak lagi kajian dalam bentuk penelitian yang menyangkut tentang usaha
kecil menengah dan koperasi, dengan memanfaatkan keberadaan lembaga inkubator
yang ada pada setiap perguruan tinggi.
III.
DAFTAR PUSTAKA
Adi
Muchanis, 1993. Analisis Kinerja Keuangan, IPWI Jakarta
Athimson,
1995. Management Accounting, Prentice Hall, Inc. New York
Bambang
Riyanto, 1992, Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan, Badan Penerbit Gadjah Mada,
Yogyakarta.
Buchory
Herry, 2001, Kajian Terhadap Kredit Program Dakabalarea Sebagai Suatu Model
Pemberdayaan Ekonomi Rakyat, Program Pascasarjana Bandung.
Branson
William, 1989, Macroeconomics Theory and Policy, New York, Harper and Row
Publisher Inc.
Book, Sven Ake, 1992, Nilai-Nilai Koperasi dalam Era
Globalisasi, KJA Jakarta
Burgess,
Jhon F, 1993, Small Business Management Fundamentals, Sixth Edition, Mc Graw
Hill Inc, USA
Depkop,
1995, Aspek Finansial dalam Pengembangan dan Pembinaan Pengusaha Kecil,
Balitbangkop, Jakarta
-------------,1995,
Panduan Pola Pengembangan Kemitraan, Balingkop, Jakarta
-------------,
1997, Perencanaan dan Penyusunan Program Supervisi Evaluasi Koperasi dan
Pengusaha Kecil, Balitbangkop, Jakarta
Dirjen
PPK Depkop, 1994, Pedoman Pelaksanaan Keterkaitan Kemitraan di Bidang Industri
Kecil, Balitbangkop, Jakarta
Endah
Srinarni, 1997, Kajian Kinerja Koperasi Secara Nasional, Balitbangkop, Jakarta
Eschenburg,
Roll, 1994, Theory of Cooperation, Hubert & Co, Gottingen, Germany
Gujarati,
Damodar, 1999, Ekonometrika Dasar, Erlangga, Jakarta
Harun
Al-Rasyid, 1994, Teknik Penarikan Sampel dan Penyusunan Skala, Program
Pascasarjana Unpad, Bandung
Hetifah,
Erna Ermawati, 1994, Dimensi Strategis Pengembangan Usaha Kecil, Akatiga,
Bandung
La
Ode Kalimin, 1998, Pengaruh Kemitraanusaha terhadap Kinerja Bisnis KUD dan Non
KUD di Kabupaten andung, Pascasarjana Unpad, Bandung
Maspiyati,
dkk, 1995, Pengembangan Usaha Kecil; Pemihakan Setengah Hati, Akatiga, Bandung
Marbun,
1996, Manajemen Perusahaan Kecil, Taruna Grafica, Jakarta
Suhardi,
Trisura, 1992, Evaluasi Pelaksanaan Program Keterkaitan Usaha Besar dan Kecil
dalam Sektor Industri Pengolahan, Gramedia, Jakarta
Thoby
Mutis, 1992, Pengembangan Koperasi, Gramedia, Jakarta
Thee
Kian Wie, 1992, Dialog Kemitraan dan Keterkaitan Usaha Besar dan Kecil dalam
Sektor Industri Pengolahan, Gramedia, Jakarta.
Yuanita
Indriani, 1995, Manfaat Kemitraan Ekonomi antara KUD dan BUMS terhadap Keadaan
KUD dan Anggotanya.Tesis Program Pascasarjana Unpad, Bandung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar